05 Desember 2013

MENGENALI PEMBOHONG

Kalau setiap orang ditanya apakah kamu seorang
pembohong???pasti orang tersebut akan menjawab
“TIDAK”. Tapi tahukah anda ternyata ada beberapa ciri
orang orang pembohong. Nah..semoga saja anda tidak
termasuk dari yang memilik ciri ciri tersebut. Berikut
adalah ciri ciri yang umum bahasa tubuh seorang
pembohong.:
- Pembohong biasanya akan berusaha menggerakan kaki
dan tangannya ketika berbicara dengan lawan bicaranya.
Dan ini dilakukannya secara berlebihan; dengan model
semacam ini, sebenarnya secara tidak sadar ia berusaha
menyamarkan kata-katanya dan mengalihkan perhatian
pendengarnya dengan gerakan-gerakan itu. Gerakan ini
bisa terbaca, misalnya, dari tangan yang menyentuh
arloji, gelang atau pergelangan tangan tanpa tujuan
yang jelas
- Kalau anda berbicara atau menanyai seseorang tapi
orang tersebut tidak menatap anda, bisa jadi ia memiliki
sifat pembohong. Sebab seorang yang sedang
berbohong tak akan mampu menatap mata lawan
bicaranya dengan durasi normal. Ia cuma bisa menatap
sekilas atau menatap lawan bicara lebih lama dari
normalnya, kalau ia kebetulan tahu bahwa pembohong
tak bisa menatap lawan bicara dengan tatapan normal.
Pembohong juga berkedip lebih banyak daripada mereka
yang tidak sedang berbohong. Mata pembohong juga
tidak bisa fokus; mata itu bergerak ke sana kemari
karena menghindar dipandang balik oleh lawan
bicaranya.
- Bila anda menjumpai orang yang suka banyak
menyentuh wajah , mulut dan hidung, bisa jadi ia
hendak membohongi anda. Secara psikologis ini yang
sulit dikendalikan oleh pembohong bahkan ketika
mereka sadar mereka sedang berbohong. Perilaku
semacam ini juga merupakan respons refleks psikologis
atas ketidakjujuran mereka, yang merupakan cara
simbolis untuk mencegahnya berbohong. Perilaku ini
lebih sering terlihat pada mereka yang merasa tak
nyaman kalau harus berbohong.
- Pembohong melihat ke arah bawah sewaktu
berbohong, seolah mereka sedang berpikir apa yang
harus diucapkan berikutnya; bedakan dengan orang yang
bisa memandang tegak karena mereka tidak perlu
mengarang-ngarang cerita. Pembohong melihat ke
bawah karena di situ seolah olah ada ’lembaran kosong’
untuk menjalin cerita yang bisa meyakinkan
pendengarnya.
-Pembohong sebenarnya sulit menjaga konsistensi
detail cerita atau kata-katanya. Orang yang sengaja
berbohong harus bekerja keras mengingat semua cerita
jaga-jaga kalau diperlukan di lain waktu. Berbeda denga
orang Non-pembohong yang tidak sulit mengulang
cerita dengan detail yang konsisten; non pembohong
memiliki gambaran mental untuk disampaikan kembali,
sedangkan pembohong tidak terbekali dengan gambaran
mental ini dan ia bakal kedodoran dengan detail-detal
yang diingat pendengarnya, sementara ia sendiri tidak
akan ingat.
-Orang yang berbohong cenderung bekerja ekstra keras
dengan sifat defensif atau menggerakkan tubuh secara
defensif ketika dicecar soal bohongnya, bahkan ketika
mereka tidak sedang dituduh berbohong. Oleh sebab itu
tidak aneh ketika pendengar bertanya lagi tentang detail
cerita, pembohong bisa langsung membela diri, marah
dan sewot, bentak bentak dan balik bertanya, “Kamu ini
ngomong apaan, sih?”. Dan tanpa dia sadari Inilah
bentuk mekanisme bertahan mereka.
-ciri unik lainnya adalah seorang Pembohong sering
menyentuh kerah baju mereka. Ini karena ketika orang
berbohong, ada sensasi menggelitik di jaringan wajah
dan leher yang menimbulkan perasaan tak nyaman di
sekitar wajah dan leher.
- Pembohong biasanya juga sering menyelingi kata-
katanya dengan batuk buatan, hal ini dilakukannya untuk
mengalihkan perhatian pendengarnya.
jadi waspadalah ketika bila anda menjumpai seseorang
dengan ciri ciri diatas.semoga bermanfaat

Tidak ada komentar: